Share

LIMA PULUH ENAM (21+)

Fendi sudah memikirkan sejak lama, untuk sementara dirinya tidak mau kembali menjadi pengacara. Dia benci menghadapi orang-orang. "Apa aku minta pekerjaan ke kakak saja, ya? Minimal kakak pasti memberikan kedudukan yang bagus. Supaya aku bisa membiayai les Bora."

Masalahnya jika mereka terus-terusan mengandalkan uang hadiah, yang ada malah kelelahan dan banyak resiko lainnya.

"Memangnya aku kenapa?"

Fendi yang masih menutup mata dengan punggung tangan, menjawab dengan nada malas. "Tidak apa, cepat tidur sana."

"Aku tidak bisa tidur."

Fendi merasakan sedikit gerakan di samping kanannya, otomatis dia sedikit bergeser untuk memberikan tempat pada Bora, tanpa membuka mata.

Bora yang melihat itu jadi cemberut.

Fendi merasakan tidak ada gerakan lagi di atas tempat tidur. "Bora, kamu bisa tidur."

Bora tersenyum licik lalu duduk di atas perut Fendi.

Fendi terkejut dan tanpa sadar mengangkat tangan yang menutupi kedua matanya, dia lebih terkejut lagi ketika melihat Bora tidak memakai pakaian
Bab Terkunci
Membaca bab selanjutnya di APP

Bab terkait

Bab terbaru

DMCA.com Protection Status