Share

56. Terbaring di ICU

pov Reyhan.

"Waalaikumsalam, Rey, kamu dimana? Rengganis baru saja menghabiskan infus kemonya dan kini tidak sadarkan diri."

Aku terbelalak dan terkejut.

"Astaghfirullah!"

"Ada apa Rey?" tanya dokter Santosa menatapku dengan pandangan khawatir.

"Istri saya, Dok. Tidak sadarkan diri pasca kemoterapi hari kedua," tukasku lirih. Hatiku berdentam-dentam hebat.

'Ya Allah, mana yang lebih baik, aku melihatnya sekarat tanpa terapi atau aku melihatnya sekarat setelah aku berusaha mengobatinya.'

"Rey, sekarang kamu jenguk dulu istrimu. Mumpung tidak ada pasienkan?"

Aku memandang ke arah dokter Santosa.

"Baik Dok, terima kasih. Walaupun istri saya sakit, tapi saya tetap akan melakukan pekerjaan saya dengan profesional.'

Akupun berpamitan pada dokter Santosa dan hampir berlari menuju ruangan Rengganis.

"Istri dokter Reyhan langsung dipindahkan oleh dokter onkologi ke ICU," tukas seorang perawat yang sedang membersihkan bekas infus dan obat-obatan di kamar Rengganis.

Aku tercekat dan segera berg
Bab Terkunci
Membaca bab selanjutnya di APP
Komen (1)
goodnovel comment avatar
Isabella
ya Allah thoer bikin aku nyesek. sumpah aku mewek . benar" keren ceritanya
LIHAT SEMUA KOMENTAR

Bab terkait

Bab terbaru

DMCA.com Protection Status