Share

Empat puluh dua

"Eh, Pak In ...." Yulis gelapan. Wanita itu membenarkan letak duduknya.

"Kamu takut satu kamar denganku?" Lagi Indra bertanya. Membuat Yulis semakin gugup.

"Bukan begitu, Pak In. Aku—" Yulis tak bisa melanjutkan ucapannya. Wanita berbadan ramping itu bingung harus bilang apa.

"Pergilah ke kamar, aku akan tidur di kamar lainnya," ucap Indra. Tanpa menunggu jawaban, lelaki yang perutnya sedikit membuncit itu beranjak meninggalkan Yulis dalam kebingungan.

Ditatapnya punggung lelaki yang sudah menghalalkannya itu sampai menghilang di balik pintu. Setelah beberapa termangu Yulis pun bangkit, kemudian melangkah ke kamar dengan perasaan tak menentu.

Wanita penyuka warna kalem itu tak menyangka akan mendapatkan kejutan yang luar biasa di malam pertama ketika serumah dengan suaminya. Empat hari penantian setelah ijab qobul, berakhir dengan rasa kecewa. Dalam kamar yang cukup besar itu Yulis tak bisa memejamkan matanya, wanita itu memikirkan bany
Bab Terkunci
Membaca bab selanjutnya di APP

Bab terkait

Bab terbaru

DMCA.com Protection Status