Share

BAB 112 CERAMAH

"Betah disini?" tanya Pakde Nyomo pada Mas Aldi yang duduk di depan rumah bersama Mas Bima dan Yoga.

Mereka menikmati kopi hitam dengan temani singkong goreng krispi atau nama modernnya singkong Thailand. Sungguh kenikmatan mana lagi yang bisa didustakan jika hal seperti ini adalah sesuatu yang besar dan tidak bisa diragukan.

Kebahagiaan itu kita yang menciptakan dan kita yang merasakan, orang lain hanya bisa berkomentar dan melihat tanpa tahu jika ada lika-liku kehidupan yang unik. Mereka bercanda tawa riang seperti tidak ada beban.

Tiga hari sudah kami di kampung, selama ini juga Mas Aldi menikmati hari-hari indah bersama keluarga besar ku. Ayah pun tampak begitu bahagia melihat anak dan menantunya tertawa lepas.

"Ayah bahagia?" tanyaku saat melihat mata Ayah berseri-seri.

"Sangat, kebahagiaan kami sebagai orang tua terletak pada anak-anak dan cucu, jika mereka bahagia lalu buat apa kamu bersedih? Jaga kebahagiaan ini buat kami!" ujar Ayah dengan mata berkaca-kaca.

Tangan yang dulu
Bab Terkunci
Membaca bab selanjutnya di APP

Bab terkait

Bab terbaru

DMCA.com Protection Status