Share

Setelah Dua Tahun

SUCI TAK PERAWAN 20

"Kalian tidak tahu kan rasanya sakit dipisahkan dengan anak sendiri.Ada darahku yang mengalir di tubuhnya, aku yang mendengar tangisnya pertama kali, aku yang pertama mengendongnya, aku yang menemani proses kelahirannya, tapi setelah itu aku diusir tanpa diberi waktu lagi. Aku ingin marah tapi tak tahu pada siapa!" Aku berteriak pada ketiga temanku.

Kulayangkan tinju pada meja yang biasa di pakai untuk makan pelanggan untuk meluapkan emosi, aku hancur sangat hancur. Tidak ada kata-kata yang bisa menggambarkan bagaimana perasaanku saat ini. Aku mengoceh sejak tadi, dan mereka bertiga hanya bisa diam mendengarkan ocehanku.

Restoran sudah tutup selama satu bulan karena hal ini. Jangankan untuk menyiapkan menu, aku enggan melakukan apapun sekarang ini.

"Ini semua karena kalian berdua!" Dengan berang, aku menuding Putra dan Adrian.

"Kai," sela Nicholas, berusaha meredam amarahku.

"Istrimu saja yang sok-sokan, cuma begitu saja ngambek sampai berbulan-bulan. Banyak wan
Bab Terkunci
Membaca bab selanjutnya di APP
Komen (1)
goodnovel comment avatar
Louisa Janis
mereka BELUM bercerai tapi kalian pisahkan sedemikian rupa memperlakukan orang dengan begitu SADIS hati-hati Pak Bu sebagai orangtua harusnya lebih bijaksana tapi cara kalian sama dengan DAJJAL yang mau MERAMPAS OTORITAS ALLAH semoga saja hidup kalian baik-baik tanpa KARMA
LIHAT SEMUA KOMENTAR

Bab terkait

Bab terbaru

DMCA.com Protection Status