Share

Olahraga Malam

Rencana Renata yang sejak awal datang untuk tidur dengan Langit, mengurungkan niatnya. Apalagi mendengar perkataan Danas jika Langit tengah menyelidiki mengenai kecelakaan sang mama. Tidak mungkin dia tidak ketakutan, mengingat hidup Danas menderita karena perbuatan Langit, membuatnya menggigit jari.

“Sebaiknya kau pulang, pergi ke gereja dan memohon agar Tuhan menutupi kebusukanmu, Ren,” ejek Danas.

Tangan Renata mengepal menatap tajam ke arah Danas penuh kebencian. Dia tidak tahu keberanian dari mana di dapatkan oleh Danas. “Danas kau–”

“Kenapa kau masih di sini? Apa kau tidak akan pergi berdoa pada Tuhan? Sepertinya kau benar-benar tidak takut jika Langit mengetahui semua kebusukanmu, ya? Jika dia tahu wanita yang dia pikir lemah lembut, yang mencintainya kau pikir apa yang akan terjadi?”

“Jangan harap kau bisa merebut Langit dariku.”

Danas seketika tertawa. “Bukankah kau sudah kalah dariku? Bahkan tanpa aku rebutpun, pria itu sendiri yang memilihku. Sepertinya, sangat bagus saat k
Bab Terkunci
Membaca bab selanjutnya di APP

Bab terkait

Bab terbaru

DMCA.com Protection Status