Share

Bagaimana Bayi Itu?

"Sudah bangun? Tumben?" Itu adalah suara Davina. Gadis itu kini tengah menikmati sarapan yang ia buat tadi. Duduk dengan sedikit terkejut karena melihat sang kakak yang kini telah berada di dapur dan meneguk air putih.

“Memangnya aku tidak boleh bangun cepat?’ tanya Jagad sambil berjalan dan duduk di kursi yang berhadapan dengan Davina.

Davina hanya menganggukan kepala.Tak ada salahnya memang . Hanya saja tak seperti hari biasanya. Jagad biasanya masih tidur.

“Bolehkah, hanya saja kan tak seperti biasanya. Kau masih tidur.” Davina mengatakan itu kemudian dia menyantap sandwich miliknya.

Lalu dalam satu sambaran tangan pria itu berhasil mengambil sandwich dari tangan Davina. Davina berteriak kesal, kemudian ia merebut kembali sarapan paginya.

“My sandwich!” teriak Davina kesal.

Jagad terkekeh, menggigit sandwich sang adik tanpa rasa bersalah. “Pelit sekali sih?!” seru Jagad menggoda. Dia senang melihat adiknya marah-marah pagi ini.

“Kau kakak paling menyebalkan!” Davina marah, kemudian
Bab Terkunci
Membaca bab selanjutnya di APP

Bab terkait

Bab terbaru

DMCA.com Protection Status