Share

Bab 158. Informasi Baru

Namun tiba-tiba Danny kembali merasakan kepalanya sakit dan memegang kepala dengan kedua tangannya.

“Aduh ... kepalaku ... sakit ....”

Reina langsung panik. “Ayah! Ayah kenapa? Rafa, panggil dokter!”

Rafa segera berlari keluar untuk mencari bantuan, sementara Reina tetap di samping ayahnya, memegang tangannya erat-erat. “Ayah, tolong bertahan. Dokter akan segera datang.”

Dokter tiba beberapa menit kemudian dan segera memeriksa kondisi Danny. Setelah memberikan obat penenang dan memastikan bahwa Danny sudah lebih tenang, dokter itu berbicara kepada Reina.

“Reina, kondisi Ayahmu masih belum stabil. Jangan terlalu membebani pikirannya dengan hal-hal yang bisa membuatnya stres.”

Reina mengangguk, meskipun hatinya masih penuh dengan kekhawatiran dan pertanyaan. “Baik, Dokter. Terima kasih.”

Setelah dokter pergi, Reina duduk di samping ayahnya yang mulai tertidur karena obat penenang. Rafa dan Alya duduk di dekatnya, wajah mereka penuh kekhawatiran.

"Kak Reina, sebenarnya ap
Rich Mama

Siang yang panas, enaknya minum yang dingin-dingin nih....

| Sukai
Bab Terkunci
Membaca bab selanjutnya di APP

Bab terkait

Bab terbaru

DMCA.com Protection Status