Share

Chapter 163

Devian menghela nafas dan bersandar. Kini perasaan cemburu dan kesalnya berubah menjadi bersalah. Tidak seharusnya ia marah pada Irene. Yang pantas dimarahi adalah dirinya sendiri. dirinya sendiri yang tidak bisa menyelamatkan Irene lebih cepat.

Devian meneguk beberapa gelas minuman sampai ia benar-benar pusing. Ia berjalan sempoyongan keluar dari klub. Untung saja ada satu orang yang ditugaskan oleh Royce untuk menjaga Devian. Sehingga orang itu mengantar Devian pulang.

“Ke rumah sakit,” ucap Devian.

Sesampainya di rumah sakit. Devian langsung mencari keberadaan Irene di kamar. Namun saat memasuki kamar, semuanya gelap. Ia hanya bisa melihat bayangan Irene dari belakang.

“Irene..” lirih Devian.

“Irene maafkan aku.”

Irene terdiam. Kata dokter, keadaan Irene sudah membaik. Besok sudah diperbolehkan pulang. Keadaan sudah begitu larut tapi dirinya tidak kunjung mengantuk dan berakhir di luar kamarnya.

Ia sedikit terserentak saat Devian yang tiba-tiba memeluknya dari belakang. Ir
Bab Terkunci
Membaca bab selanjutnya di APP

Bab terkait

Bab terbaru

DMCA.com Protection Status