Share

SALAH KAMAR?

SALAH KAMAR?

Ternyata kaki Rio yang jelas sengaja menyentuh kaki Gendhis. Rio tersenyum ke sekilas ke arah Gendhis, entah apa maksudnya. Meeting malam ini selesai, sudah di putuskan hari sabtu dini hari mereka akan berangkat, hanya TL dan rombongan. Team memantau standby di kota mereka. Untuk pembagian hotel Gendhis sekamar dengan Rosa, dan Guruh dengan Iim.

"Baik apa ada yang ingin di tanyakan lagi?" ujar Dimas.

"Tidak Pak!" sahut Iim.

"Oke, sekarang waktunya kita makan- makan, silahkan temen- temen memesan makanan yang kalian inginkan," kata Rio.

"Mbak Gendhis mau makan apa?" tanya Rosa.

"Em, Nasi goreng saja, minumya air mineral dingin ya!" perintah Gendhis.

Mereka memesan masing- masing menu. Menikmati makan malam bersama.

"Kau langsung pulang?" tanya Rio.

Gendhis mengangguk. Malam ini Gendhis langsung pergi ke salon langganannya. Salon Mama mita, untuk memasang eyelash dan berfikir mewarnai rambut.

"Mamtit aku besok ada event, ini kan masih jam sepuluh malem bisa lembur ndak?" ta
Secilia Abigail Hariono

Untuk melihat Visual tokoh bisa follow ig/ titok/ fb author Secilia Abigail Hariono/ @secilia_hariono

| Sukai
Bab Terkunci
Membaca bab selanjutnya di APP

Bab terkait

Bab terbaru

DMCA.com Protection Status