Share

RAJA!

RAJA!

"Tenang Sayang! Kita tidak akan terlambat! Cepat naik ke motor, Ibu akan mengebut mengantarkanmu," perintah Aruna.

"Tidak bisa! Aku tak akan mengizinkannya! Ini masalah keselamatan anak! Aku tidak akan mengalah," cergah Dion sambil menantang Aruna. Bima pun melihatnya dengan menggelengkan kepalanya dan menghela napas panjang.

Akhirnya mereka bertiga naik ke mobil Dion. Aruna mau tak mau mengalah demi Bima, putranya. Ini karena permintaan Bima. Mereka sudah layaknya seperti keluarga bahagia. Bima duduk di car seta belakang khusus untuk ana PAUD. Sepertinya Dion memang sudah menyiapkan semuanya dengan apik sekali.

"Mobil tanpa atap penutup seperti milik Pak Dion ini, apa bedanya dengan motor? Bukannya sama saja ya?" tanya Aruna masih tak terima karena kalah dari Dion.

"Hah! Kau konyol sekali, jelas ini mobil berbeda dengan motor! Semu bedanya jauh sekali lah," jawab Dion kesenangan karena berhasil membawa Bima naik mobil dan bonus Aruna.

"Pak Dion bahkan sudah menyiapkan car seat
Bab Terkunci
Membaca bab selanjutnya di APP

Bab terkait

Bab terbaru

DMCA.com Protection Status