Share

Bab 8. Sempitnya dunia

"Kanaya, apa yang kau lakukan di sini?"

Kanaya menengok kearah sumber suara dan terkejut bisa bertemu dengan teman lamanya di tempat itu, saat ingin menyapa temannya penjual rujak memberitahu jika rujak pesanan Kanaya sudah jadi.

"Neng, rujaknya sudah jadi," ucap penjual rujak.

"Oh iya, terima kasih ini uangnya, Pak." Kanaya menerima rujak pesanannya dan membayar pada pedagang itu lalu pandangannya kembali pada orang yang tadi ingin ia sapa.

"Aslan, kamu ngapain di sini?" tanya Kanaya.

"Aku mau kasih kejutan ke sepupu kecil aku yang sekolah di sini, kamu sendiri ngapain di sini?" tanya Aslan.

"Aku juga nganterin anak yang sekolah di sini, ngobrol di sana yuk!" ucap Kanaya sambil menunjuk mobil yang tadi ia tumpangi.

Aslan menganggukan kepala lalu mengikuti langkah Kanaya, pria itu adalah teman Kanaya semasa SMA. Semenjak Aslan kuliah di luar negeri mereka hanya sesekali berkomunikasi melalui sosial media.

"Mobil ini, kenapa aku seperti familiar ya?" gumam Aslan saat Kanaya bersandar d
Bab Terkunci
Membaca bab selanjutnya di APP

Bab terkait

Bab terbaru

DMCA.com Protection Status