Semua kaisar bawah tanah terkejut saat mendengar ini.Tidak disangka Howan yang pemberani dan keji akan berkata seperti ini!Sepertinya Howan benar-benar dibuat marah oleh Deon sampai hanya tersisa dendam di dalam matanya dan hal yang lain sudah tidak penting lagi!"Karena Kak Howan sudah berkata seperti ini, maka kita nggak bisa diam saja, ayo kita serang dia!""Masuk ke dalam Kota Sielo, lalu bagi tanah, uang dan wanita!""Kami akan membalaskan dendam Kak Howan!"Semua orang segera membuat keputusan.Anak buah Howan yang memimpin dan mereka mengikuti dari belakang, ini adalah sebuah keuntungan dan bodoh jika mereka tidak ingin mengambilnya!"Kak Howan, aku sarankan kamu jangan serang Perusahaan Windy kalau mau bunuh Deon, tapi pergi ke Grup Lixon untuk tangkap wanitanya yang bernama Luna!"Losin yang merupakan kaisar bawah tanah Kota Pier berdiri dan berkata sambil tersenyum."Informanku di Kota Sielo kasih tahu aku kalau Perusahaan Windy sebenarnya adalah anak perusahaan Grup Lixon.
"Siapa pria itu sampai bisa buat Howan mengerahkan seluruh pasukan dan memanggil 13 kaisar bawah tanah serta 100 ribu pasukan!"Dylan melebarkan matanya dan menarik napas dalam-dalam setelah mendengar ucapan ini!Seluruh dunia menjadi kacau hanya karena seseorang!Hal ini sama sekali tidak menguntungkan!Betapa Howan membenci pria itu sampai ingin memakannya hidup-hidup!"Manajer umum Perusahaan Windy, Deon!"Pria botak berkata dengan serius."Orang ini nggak cuma hancurin bisnis bos kami, tapi juga memprovokasi secara terang-terangan! Bos kami bilang kekuatan mana pun di Kota Sielo yang berani ikut campur akan jadi musuh kami!"Ucapan ini sangat mengejutkan!Raut wajah semua orang memucat! Mereka mengincar Tuan Deon?!Terdapat ekspresi khawatir di wajah Dylan dan dia bertanya."Apa rencana kalian selanjutnya?""Kami akan menyerang Grup Lixon lalu menangkap Luna! Kudengar wanita ini punya hubungan dengan Deon dan pihak lain nggak akan bisa bersikap dengan arogan kalau ada sandera!"Pih
"Apa?"Hati Luna berdetak dengan cepat.Luna segera berlari ke depan jendela dan melihat bagian bawah!Terdapat banyak orang di bawah!Hampir mengepung seluruh perusahaan!"Apa yang terjadi ...." Pupil mata Luna bergetar dengan hebat!Apa yang membuat Luna semakin merasa ketakutan adalah dia melihat Dylan yang merupakan kaisar bawah tanah Kota Sielo juga datang dengan pasukannya.Hanya saja Dylan kalah dalam hal pasukan dan momentum dari pihak lain!"Dylan, kenapa kamu juga datang? Apakah kamu juga mau ikut ambil keuntungan?"Howan segera membawa puluhan ribu orang mendekat saat melihat kedatangan Dylan.Secara alami mengira kalau pihak lain datang untuk bergabung dengannya dan tidak bisa menahan diri untuk berkata sambil tersenyum bangga."Aku nggak nyangka orang sepertimu akan menyerah juga pada suatu hari! Di mana adik sepupuku? Apakah dia juga datang bersamamu? Kenapa aku nggak lihat dia?""Adik sepupu? Maksudmu orang yang kamu utus itu?"Dylan berkata sambil menyeringai, "Aku meng
Begitu Deon keluar dari pintu perusahaan, Suzie mengikutinya dengan cemas dan berkata."Deon, apa yang terjadi?"Suzie baru saja berada di kantor sebelah dan terkejut saat mendengar teriakan Deon!Ini pertama kalinya Suzie melihat Deon begitu marah!Pasti ada masalah besar."Ada sesuatu yang terjadi pada Bu Luna ...." Deon mempersingkat ceritanya.Suzie terkejut."Raja Bawah Tanah Tiga Belas? Seratus ribu orang! Ya Tuhan, apa Howan sudah gila?"Suzie tahu bahwa pihak lain adalah orang yang selalu ingin balas dendam, tapi tidak menyangka balas dendamnya akan begitu parah!"Deon, kamu jangan pergi sendiri! Seratus ribu orang, tiga belas Raja Bawah Tanah dan Howan yang kejam pun ada di sini!""Mereka ingin menangkap Luna, jelas ini adalah jebakan untukmu! Kalau kamu pergi ke sana sekarang, kamu nggak akan bisa menyelamatkan Luna, tapi kamu juga akan terjebak di dalamnya!"Suzie menggigit bibir merahnya dan berkata."Beri aku waktu, oke? Hanya dengan satu panggilan telepon, aku bisa mengir
"Rokoknya di sakuku!"Deon mengeluarkan rokok merek Kuba dari sakunya, memasukkannya ke dalam mulut Dylan dan menyalakannya!Sayangnya, seluruh tubuh Dylan kaku dan sepertinya kehilangan kemampuan untuk merokok.Namun wajahnya masih dipenuhi kebahagiaan."Kalau aku bisa merokok sebelum mati, aku akan merasa bahagia! Hidup ini sangat berharga, haha!"Setelah beberapa detik, rokoknya jatuh!Dylan sudah mati!Deon berdiri di sampingnya sambil menatap senyumnya yang membeku. Saat ini badai salju seakan-akan menutupi wajahnya!Bummm!Dalam seketika!Langit tertutup awan gelap dan matahari gelap!Ini adalah pertama kalinya Deon merasakan kemarahan seperti ini. Kemarahan semacam ini meresap ke dalam sumsum tulangnya. Setiap sel dan setiap tetes darah menderu, mendidih dan mengaum!"Kematianmu nggak akan sia-sia!"Deon masuk ke Grup Lixon sendirian.Karena kehancuran yang disebabkan oleh Howan dan yang lainnya, seluruh perusahaan berada dalam kehancuran, sungguh tidak enak dilihat!Tim keamana
Begitu kata-kata ini keluar, orang-orang di sekitar tertawa terbahak-bahak.Di mata mereka, Deon sudah pasti menjadi mangsa!Namun, membunuhnya hanya dengan satu pukulan akan menyia-nyiakan usaha mereka.Jadi yang harus mereka lakukan adalah perlahan-lahan melecehkan dan bermain-main dengan Luna, hanya dengan cara inilah mereka bisa bersenang-senang!"Di mana Bu Luna?"Deon berkata dengan sangat tegas.Howan berkata, "Bawa wanita itu keluar!"Beberapa pria kuat mengeluarkan Luna yang berambut acak-acakan. Ada memar di wajahnya, jelas sudah dipukuli dengan kejam!Raut wajahnya kuyu, ada air mata di sudut matanya."Deon! Kenapa kamu ada di sini!"Saat melihat Deon, Luna yang awalnya putus asa tiba-tiba menjadi berharap lagi!Namun, semua itu segera berlalu dan Luna berkata dengan marah."Seharusnya kamu nggak datang! Siapa pun yang datang akan mati, jadi percuma saja! Kenapa kamu begitu bodoh!""Kamu adalah wanitaku! Kamu dalam bahaya. Kalau bukan aku yang datang, siapa lagi?"Deon berka
Uh!Seluruh tempat menjadi sunyi seolah tombol jeda telah ditekan!Semua orang ketakutan! Deon berani sekali!Membiarkan Howan meminum dahaknya sendiri!"Ini ... nggak nyata, 'kan?"Luna juga sangat terkejut hingga mulutnya terbuka lebar!Apa Deon sudah gila? Di depan seratus ribu orang, Deon menuangkan anggur berdahak ke wajah Howan!Artinya, tidak ada lagi kemungkinan mediasi antara kedua pihak!"Aku akan membunuhmu!"Setelah beberapa detik, mata Howan melotot kejam dan akan segera menyerang!Losin berkata lebih dulu."Kak Howan, kalau kamu takut tanganmu kotor dengan menangani hal semacam ini sendiri! Aku bisa melawannya sendiri!"Semua Raja Bawah Tanah tidak bisa lagi duduk diam dan berteriak."Losin? Apa maksudmu? Kamu mau merebut tugasku?"Siapa pun yang pintar pasti tahu bahwa Howan ingin membunuh Deon!Siapa pun yang mengambil inisiatif untuk membantunya akan menjadi pencapaian yang luar biasa! Ketika tiba waktunya untuk membagi wilayah, pasti akan mendapatkan wilayah yang besa
"Sudah kalah jumlah! Seratus ribu orang melawannya, tentu saja yang memang yang lebih banyak!"Andra berkata dengan agresif, "Tunggu apa lagi? Serang! Bunuh!"Plak!Begitu kata-kata ini terucap.Tubuh Andra meledak seketika, darah dan daging berceceran di mana-mana!Bersama dengan puluhan saudara di belakangnya, mereka berubah menjadi kabut darah!Semua ini disebabkan oleh tamparan Deon lagi!Deon menarik telapak tangannya yang berdarah dan berkata dengan acuh tak acuh."Ya, kalian benar, jadi ayo serang aku saja!"Pada saat ini, semua orang yang melihat pemandangan ini dengan wajah yang pucat!Bahkan pria yang tadi begitu bersemangat pun begitu ketakutan hingga kakinya lemas.Duduk di tanah sambil berkata dengan wajah sedih."Bu! Aku nggak mau mati! Mengerikan sekali!"Mati tanpa tubuh utuh!Saat melihat ini, Luna segera mencibir."Bukankah aku sudah memperingatkan kalian sejak lama? Deon bukanlah orang biasa. Sejauh ini, aku belum pernah melihat orang yang lebih kuat darinya! Siapa p