Share

Putra Pertama Gayatri

“Bagaimana, Sayang?” serbu Gayatri begitu sang suami tiba di rumah dua jam kemudian.

“Kami bicara, ternyata dia sama gilanya dengan adiknya tapi masih sedikit waras.” Eliot melepas kancing kemeja satu persatu.

“Papa kalau jelaskan yang jelas dong, kami menunggu tahu,” protes Pilar.

Eliot menghela nafas panjang. “Ini urusan Papa sama dia, Sayang. Dua laki-laki dewasa yang berbisnis, intinya dia tidak akan lagi menemui kamu maupun mama di manapun berada dan tidak akan mencelakai kamu dan mama. Untuk bagaimana rinciannya, Papa enggak bisa cerita sama kamu karena kamu belum dapat memahami sepenuhnya mengenai kerjasama papa dan tante Marisa yang dicurangi dia. Mengenai pasal-pasal yang bisa seret dia ke meja hijau karena melanggar banyak sekali peraturan. Kamu akan mengantuk dan pusing kalau Papa jelaskan. Papa ... tepatnya mengancam karena berani sekali dua buat kamu ketakutan di sekolah. ” Eliot mengusap kepala Pilar dengan senyuman geli.

Bab Terkunci
Membaca bab selanjutnya di APP

Bab terkait

Bab terbaru

DMCA.com Protection Status