Share

968. Part 14

Darah merah kehitam-hitaman kontan menyembur dari mulut Arum sari. Bersamaan itu kepalanya terkulai lemas. Si Buta dari Sungai Ular seketika jadi kalang kabut. Buru-buru dirabanya denyut nadi gadis itu. Masih bergerak-gerak kendati lemah sekali. Tapi itu cukup membuat Manggala lega. Ternyata sahabat cantiknya masih hidup. Perlahan-lahan tubuh Arum Sari dipondong dan dibawa ke tempat yang aman. Baru kemudian Si Buta dari Sungai Ular kembali menghadapi Penghuni Kubur.

"Kau harus bertanggung jawab atas celakanya gadis itu. Juga, atas kelancanganmu datang ke tempat guruku ini," desis Si Buta dari Sungai Ular setelah kembali di hadapan Penghuni Kubur.

Penghuni Kubur hanya tertawa bergelak. Namun anehnya, kedua bibir lelaki sesat itu tak bergerak-gerak sama sekali. Bahkan tiba-tiba kedua tangannya menyentak ke depan.

Wusss!

Seketika meluruk dua gulungan bola asap hitam dari kedua telapak tangan Penghuni Kubur ke arah Si Buta dari Sungai Ular.

"Edan! Tua

Bab Terkunci
Membaca bab selanjutnya di APP

Bab terkait

Bab terbaru

DMCA.com Protection Status