Share

bab.17 pemakaman

Pagi hari yang cerah mendadak di tutupi kabut tebal sedari pagi. Berita duka telah menyebar ke seluruh desa, berpulangnya nenek Chiyoda memberikan pukulan berat kepada Ethan.

"Semoga kamu cepat bisa melalui ini semua, jangan bersedih terlalu lama... fokuslah pada mimpimu juga." kata Reynard dengan mantab.

"Jangan berputus asa, kamu bisa tinggal dengan kami kalau kamu tidak keberatan... kami akan lebih bahagia jika Rey punya teman sebaya."

"Kuwaaang" si Rubby mulai melingkar di kaki Ethan dengan penuh perhatian, ada sedikit senyuman di wajah Ethan, ia berjongkok sejenak... mengelusi Rubby dengan penuh perasaan ia masih saja teringat nenek pada malam itu.

"Ethan... kamu sudah bisa bebas sekarang!! ikutilah anak itu, dia bisa membimbing mu dengan baik! sekarang kamu sudah tidak lagi terikat denganku... haaaah...haaaa... kamu sudah bebas!! pergilah gapai mimpimu!" begitulah pesan terakhir yang di ucapkan nenek malam itu.

Kretek...kretekkk... Ethan membakar kertas uang terak
Locked Chapter
Continue to read this book on the APP

Related chapters

Latest chapter

DMCA.com Protection Status