Share
bab.22 Taklukkan atau Bunuh?
Bab terkait
Si Pecundang Pemilik Api Abadi bab. 23. Rekrutmen baru
Malam itu semua masalah dan kesalahpahaman telah di selesaikan. Fyn menghadapi sebuah pilihan besar.... "Ahhh sial! Bukannya ini namanya Ga ada pilihan!! ini pemaksaan. " gerutu fyn dalam hati. Fyn memandangi adiknya yang tampak semakin pucat, tubuhnya semakin kurus dan ia tampak kesusahan karna batuknya tidak bisa berhenti. "... Anda juga di larang membocorkan identitas sistem hingga saatnya tiba (hari kiamat)... pelanggaran sistem /kebocoran sistem HUKUMAN'nya adalah KEMATIAN!" " TERIMA/TOLAK? " Fyn juga harus menghadapi pilihan absurd yang di tawarkan sistem, ia akhirnya mengambil nafas dalam-dalam... "Mengapa sibuk memberiku pilihan jika jawabanya hanya satu! TERIMA!! " "DING... Selamat tuan Zero, anda saat ini berhasil menyapih 3 anggota yang belum terbangun... 1. Stephanie (93%) 2.Ethan (81%) 3.Fyn (97%) Teruslah bersemangat tuan Zero!!! Didiklah anak-anak anda untuk menjadi player terkuat!" "Baiklah karna sekarang ini kita adalah 1 anggota, d
Si Pecundang Pemilik Api Abadi bab.24. Selamatkan Dunggeon!
Mandragora... akar menjerit sangat berbeda dengan Mandragora asli di dunia nyata... meskipun sangat mirip dengan di dunia nyata, sama sama memiliki bentuk akar yang unik menyerupai manusia, namun Mandragora di dunggeon akan tampak lebih hidup dan aktif... Ya mereka tampak hidup dan aktif... "Ding... Sistem merespons adanya pergerakan mencurigakan di pintu utama dunggeon." "Apa ini... sepertinya sesuatu terjadi...." "Ada apa kak Rey..." "Jadi kamu tidak mendapatkan notifikasi?" "Tidak..." "Ding... tentu saja player zero, saat ini andalah satu-satunya player di dunia ini, bagaimana mungkin mereka mendapat notifikasi sistem." "Ehhh tapi bukankah mereka mendapatkan misi juga...?" "Jika misi tidak di bagikan kepada anak asuh anda, maka sistem tidak akan bisa membagikannya kepada anak asuh tanpa persetujuan anda." "Ohhh, jadi begitu... kalau begitu bagikan notifikasi ini dan kirim pesan kepada mereka... aku akan pergi ke sana lebih dahulu. Lalu jika urusan kalian
Si Pecundang Pemilik Api Abadi bab. 25. Dark Slime
Pertarungan Dark Slime dengan Holly Tree berlangsung sangat ganas! sekitar area Holly Tree telah menjadi kubangan dan rusak parah. "Ahhh, apa yang harus ku lakukan..." Reynard pun masih agak was-was bagaimana jika ia bertemu dengan monster yang kabur... apakah ia harus melawan mereka juga... bukankah itu terlalu sulit... Ada segerombolan para monster di hadapan Reynard, mereka berlari dengan sekuat tenaga, Reynard telah bersiap... "Fire knife!!! Sial jumlah mereka sangat banyak!!! sepertinya aku tidak akan mampu melawan mereka semua sekaligus!! aku akan membunuh yang kecil terlebih dahulu!!" "HIYAAAAA...." "Bughh... bughhh ... klotak... klotak..." Langkah kaki para monster semakin mendekat... para monster bahkan tidak bereaksi dengan Reynard dan melewatinya begitu saja... "Ehhhh!!! mereka melewati ku begitu saja!!" Semua monster-monster telah pergi bersembunyi jauh dari pusat pertarungan... meskipun mereka bertemu dengan Reynard entah kenapa mereka tidak memiliki
Si Pecundang Pemilik Api Abadi bab 26. Mandragora/Mandrake
Kertas-kertas berserakan di lantai, betapa kagetnya Ethan mendapatkan notifikasi baru dari sistem... Telah terjadi pergerakan besar di dunggeon dengan alamat : Bukit... bla...bla...bla... Karena hal mendesak player zero akan bergegas ke alamat tujuan. Misi ini BERBAHAYA!! kehilangan nyawa di Dunggeon sama saja dengan kehilangan nyawa di dunia nyata. Harap ambil keputusan dengan bijak. Catatan : Tunggu player zero di depan pintu gerbang dunggeon segera!! Reward: 10 Gold Coins. "Pak saya ada urusan mendesak!!! tolong ambil setengah soal ujian ini!!! maaf saya harus pergi sekarang!!" Ethan tidak peduli dengan setengah lembar kertas lainnya dan bergegas pergi ke luar kelas. pak guru yang tidak bisa menghentikan Ethan hanya bisa pasrah dan menyimpan lembar jawaban ethan. "Kak Rey... kamu harus baik-baik saja!!!" *di lab... "Baiklah, haruskah aku membuat dua sample... ya lebih baik pakai ekstrak A dan campur dengan ekstrak B." Ding... "Apa!!! kak Rey sed
Si Pecundang Pemilik Api Abadi bab.1 KEHANCURAN DUNIA
Memang penyesalan selalu datang belakangan... itulah yang kini di rasakan Reynard de Iospierre, ia terbayang akan semua penyesalan yang tidak ada habisnya dalam seumur hidupnya. Darah bercucuran dan tidak berhenti , tubuh perlahan menjadi dingin, dan ia mulai kehilangan kesadarannya. Sepintas seluruh bayangan-bayangan penyesalan yang dimiliki Rey terpampang jelas di kepalanya, Seolah tahu bahwa ajalnya sudah dekat. "Seharusnya.. aku tidak usah dilahirkan saja." "Andaikan saja, aku punya kekuatan..." "Seandainya aku juga menjadi player seperti orang-orang, akankah kehidupanku berbeda...?" Tiba-tiba saja sebuah cahaya ungu menyinari wajah Rey... "Selamat... Keinginan terdalam dalam hatimu telah terbangun! Selamat Datang PLAYER ZERO" Waktu menunjukan pukul 3 dini hari di saat Reynard baru saja pulang dengan wajah penuh lebam dan mulut yang di penuhi robekan bekas perkelahian. Hidup di penuhi dengan hinaan, cercaan, dan pukulan sudah menjadi m
Si Pecundang Pemilik Api Abadi bab.2 REGRESI
Reynard mendapati dirinya terluka sangat parah akibat amukan 3 ekor GOBLIN karena penghianatan seseorang. Meskipun ia mendapat bantuan dari seorang Gadis. ia masih tidak bisa melakukan apapun dengan lukanya yang terbuka. Darah terus saja bercucuran dan tidak berhenti. "argghhh... tubuhku mulai kaku, aku tidak bisa menggerakkannya jika tidak di paksakan..." perlahan ia mengalami kebas, dan rasa dingin menyelimuti tubuhnya, Reynard menggigil... PLAYER... jika mereka mengalami luka, mereka dapat membeli Health Potion (cairan berwarna hijau yang bisa menyembuhkan semua luka-luka secara instant.) Biasanya mereka dapat membelinya di Toko sistem, atau sebagai player pemula mereka akan mendapat starter kit (perbekalan anak pemula.) isinya bervariasi tergantung apa JOB yang kamu pilih. Reynard merasakan Darah masih saja terus mengalir keluar dengan derasnya. Genangan darah itu membuat rey merasa hangat, padahal tubuhnya berangsur-angsur mendingin. Penglihatannya mulai kabur,sepintas
Si Pecundang Pemilik Api Abadi bab.3 Api Abadi
Reynard, baru saja menyelesaikan misinya hari itu, sebuah hadiah di berikan padanya dari sebuah SYSTEM, yaitu 5 Poin Exp. lalu sebuah skill. "STRONG FIST (Pukulan Kuat) telah terbuka!!" strong FIST! sekarang kekuatan pukulanmu setingkat lebih kuat dari pukulan manusia awam! ingat kekuatannya perlu di naikan levelnya jika anda ingin pukulan anda memberikan tingkat kerusakan yang tinggi!" "Apa sebaiknya aku perkuat sekalian statusku ya? hummm, aku punya 10 point'. Aku akan menambahkan 2 point' di kecepatan, lalu 1 di mana, mungkin saja aku akan bisa menggunakan sihir hahaha! lalu, aku akan menambahkan 3 di Luck biasanya berperan penting dalam peningkatan EXP dan juga item drop (monster jika di kalahkan sebagian monster akan menjatuhkan sebuah item (barang) dan barang itu berkualitas atau tidak tergantung seberapa tinggi LUCK player. "Oh tentu saja aku juga akan menambahkan sisanya di kekuatan! aku sangat lemah, bahkan 1 pukulan yang mendarat di tubuhku sudah bisa membuatku tersungk
Si Pecundang Pemilik Api Abadi bab.4 Balas Budi
Rey memutuskan untuk pergi jalan-jalan selama beberapa hari, ia pergi ke wilayah sekitar kampus, dan memastikan bahwa surat-surat masuk kuliah telah beres. ia juga pergi ke beberapa tempat untuk mencari kos. tentu saja ia tidak akan kembali ke kos di kehidupan sebelumnya. tempat itu terlalu tidak nyaman karna terlalu banyak peraturan dan tidak menguntungkan Reynard. "ugggh, aku tidak ingin kembali ke kos ibu gendut yang galak itu!! huuh..." Rey tampak sedang berpikir keras sambil merokok. kilas balik kenangan mengenai kos itu sangat buruk. Ibu kos sangat pandai menipu. Rey bahkan harus mengganti sejumlah properti yang ia sama sekali tidak merusak bahkan menyentuhnya... dan lagi, tetangganya Bruce... seorang anak laki-laki yang memiliki tubuh bongsor dan juga badan kekar, ia memiliki rambut kuning. dan mata biru. Rey menjadi musuh bebuyutan Bruce di karenakan , saat itu Howie tidak sengaja menabrak Bruce saat membawa minuman, dan minuman itu tumpah semua ke bajunya ia menjadi bahan
Bab terbaru
- Si Pecundang Pemilik Api Abadi bab 26. Mandragora/Mandrake
- Si Pecundang Pemilik Api Abadi bab. 25. Dark Slime
- Si Pecundang Pemilik Api Abadi bab.24. Selamatkan Dunggeon!
- Si Pecundang Pemilik Api Abadi bab. 23. Rekrutmen baru
- Si Pecundang Pemilik Api Abadi bab.22 Taklukkan atau Bunuh?
- Si Pecundang Pemilik Api Abadi bab.21. Asli dan Palsu
- Si Pecundang Pemilik Api Abadi bab. 20 Black Serpent
- Si Pecundang Pemilik Api Abadi bab.19 pelatihan KEJAM
- Si Pecundang Pemilik Api Abadi bab.18. kos'an
