Share

Kelicikan Arif

Bab 70

Kelicikan Arif

Bu Bejo memperlihatkan ransel Yana yang telah dipersiapkannya kepada Intan.

"Kayaknya Yana berniat untuk kembali ke Pati. Kamu lihat ransel itu? Sepertinya Yana sudah mempersiapkan keberangkatannya." Ujar Bu Bejo menunjuk ransel Yana yang terletak di dekat pintu.

"Masa sih, Bu?" Intan mengernyitkan keningnya. Matanya beralih pada ransel yang di tunjuk oleh ibunya.

"Pasti ada sesuatu yang membuat Mbak Yana berniat untuk pergi," gumam Intan di dalam hati.

Intan menyiapkan pakaian Yana dan bapaknya ke dalam ransel yang berbeda. Setelah semua siap, Intan berpamitan pada ibunya untuk segera berangkat ke Rumah Sakit.

********

Yana memandangi bapaknya yang masih terlelap. Pikiran Yana kembali berkecamuk antara mengikuti saran Fikri atau mengikuti kata hatinya.

Ketika Yana masih sibuk dengan pikirannya, Intan masuk dan meletakkan tas berisi pakaian Yana dan bapaknya kedalam lemari pasien.

"Mbak, ngapain ransel mbak berada di dekat pintu?" Tanya Intan ketika duduk disamp
Bab Terkunci
Membaca bab selanjutnya di APP
Komen (1)
goodnovel comment avatar
Ruswi Rahmalia
Jadi ngga simpati sama Yana, yang ada malah sebel.
LIHAT SEMUA KOMENTAR

Bab terkait

Bab terbaru

DMCA.com Protection Status