Share

112. Fakta Tentang Masa Lalu.

"Mbak sudah! Tahan emosimu, Mbak. Kita bicarakan semua dengan kepala dingin! Ini rumah sakit Mbak!" ujar Dokter Farida. Ia sedang mencoba menenangkan induk singa yang sedang mengamuk karena anaknya terluka.

Naasnya, aku lah yang menjadi bulanan kemarahan induk singa tersebut. Andai ada lobang di sini. Aku ingin sekali membenamkan tubuhku ke dalam lobang tersebut. Aku merasa tubuhku kecil di kelilingi para raksasa yang memaki-maki diriku dan siap menerkamku.

Bisikan para penonton bagai suara nyamuk yang berdenging di telinga. Berisik dan menyakitkan hati. Mereka berkomentar seolah mereka tahu segalanya.

"Diam kamu Farida. Rumah sakitmu ini bisa aku tuntut!" Telunjuk Bu Dahlia menunjuk ke arah Dokter Farida. Lalu secepat membalikkan telapak tangan beralih padaku. Tatapn mata itu semakin tajam. Hilang sudah image lemah lembut yang selaam ini aku ketahui tentangnya. Ternyata orang yang lembut saat marah jauh lebih mengerikan dari yang bisa aku banyangkan.

"Dan kamu! Mana lelaki yang be
Bab Terkunci
Membaca bab selanjutnya di APP

Bab terkait

Bab terbaru

DMCA.com Protection Status