Share

Episode 28: Rasa Sakit Yang Jadi Alasan Mencapai Kebahagiaan, Ketidakberdayaan.

Episode 28: Rasa Sakit Yang Jadi Alasan Mencapai Kebahagiaan, Ketidakberdayaan.

“Sejalan dengan apa yang pernah Mama bilang; kita akan melakukan ujian dengan hadiah kebebasan.”

Aldia mulai menjabarkan motif kehadirannya di sini.

“Dengan begitu, tiga insan di depan kalian ini termasuk dalam ujian tersebut ....”

Apa yang sang jenderal itu kemukakan perlahan membayar semua keheranan Eriel dan Kael. Rupanya tiga individu itu menjadi soal dalam ujian.

Lalu Aldia menyodorkan sebilah pisau seraya menitah, “Cabut nyawa mereka untuk kebebasan kalian ....”

Sontak bukannya senang karena dengan begitu ujian menjadi mudah, malah menjerumuskan Eriel dan Kael ke dalam kebingungan yang mengguncang psikis mereka. Karena sejujurnya ini diluar perkiraan dan prasangka.

”Ini terlalu berat.“ Kael sampai mencetuskan pendapat untuk tidak habis pikirnya.

“Ta-tapi ... kukira kita akan bertarung?” timpal Eriel untuk ketidakmengertiannya.

”Kapankah Mama bilang ujian kalian akan bertarung?“ sindir Aldia untuk
Locked Chapter
Continue to read this book on the APP

Related chapters

Latest chapter

DMCA.com Protection Status