Share

Chapter 73

Saat ini Papah Rangga sudah kembali ke rumah dan ia langsung disambut oleh senyuman manis dari istrinya. "Gimana kondisi Savana Pah?" tanya Mama Maia basa-basi.

"Kondisi dia saat ini benar-benar sangat terpuruk, Papah kasihan sama dia. Sekarang Papah juga lagi cara supaya bisa bantu dia keluar dari penjara," jawabnya.

Maura yang kebetulan juga beras ditempat yang sama langsung mengerutkan keningnya setelah mendengar ayahnya berbicara seperti itu, ia tidak rela jika Savana keluar dari penjara dalam waktu cepat karena dia belum berhasil merebut Aksa.

"Udahlah Pah, orang Kak Savana sudah ditentukan bersalah masih aja dibelain!" sambung Maura yang sontak langsung membuat mata kedua orangtuanya tertuju padanya.

"Jaga mulut kamu Maura! Gimanapun juga Savana adalah anggota keluarga kita dan dia itu Kakak kamu juga masa kamu tega lihat dia di penjara!" jawab Papah Rangga dengan cepat yang tidak terima dengan apa yang keluar dari mulut Maura.

Disitu Mama Maia mencoba untuk menengahi keduanya d
Bab Terkunci
Membaca bab selanjutnya di APP

Bab terkait

Bab terbaru

DMCA.com Protection Status