Share

Chapter 95

Dipagi yang cerah ini Mama Maia sedang menemani Papah Rangga diatas kursi rodanya, semakin hari kesehatan Papah Rangga sudah lumayan cukup baik meskipun belum benar-benar sembuh sepenuhnya. "Semoga aja kamu cepet sembuh ya Pah, bisa kaya dulu lagi," ucap Mama Maia memberikan semangat pada suaminya dan langsung dibalas senyuman manis oleh Papah Rangga.

"Sekarang kamu harus rajin terapi dan minum obatnya jangan lupa ya harus konsisten pokonya aku pengen cepet-cepet kamu sembuh," lanjut Mama Maia pada suaminya.

Sementara itu saat ini Maura baru saja bangun tidur dan ia cukup terkejut ketika ada yang menelponnya dan mengabari jika Savana sudah melahirkan bayi perempuan yang sangat cantik.

"Aduh! Kak Savana udah lahiran?" batin Maura terkejut.

Ia takut jika anak yang ada dalam kandungan Savana lahir itu justru membuat hubungan dirinya dengan Aksa kembali menjauh. "Duh gimana kalau anak itu lahir terus Aksa jadi deket lagi sama Kak Savana dan semakin jauh sama gue?" gumam Maura merasa khawa
Bab Terkunci
Membaca bab selanjutnya di APP

Bab terkait

Bab terbaru

DMCA.com Protection Status