Share

Apa Aku Singa?

27

Ines tidak terlalu menggubris lelaki di dekatnya, malah menaikkan tangan kanan menghadang taksi yang dilihatnya dari kejauhan. Tanpa kata atau ekspresi bermakna ditinggalkan, wanita itu memasuki kendaraan berwarna kuning yang berhenti tepat di hadapannya.

Adrian tentu saja berusaha mencegah, karena masih sangat ingin berbicara. Akan tetapi, taksi sudah lebih dulu pergi sebelum Adrian berhasil meminta waktu lebih lama. Pria bersepatu pantofel hitam mengilat itu bertolak pinggang, memperhatikan kendaraan yang secepat kilat lenyap dari penglihatan.

“Kamu benar-benar wanita yang menarik, dan aku tidak akan menyerah untuk kali ini Ines. Acuhkan saja, aku akan semakin mendekat padamu.” Adrian berkata yakin seorang diri.

Adrian kembali ke mobilnya, duduk menyandarkan punggung dan tengkuk. Senyum terukir darinya, mengingat kembali masa di mana ia mengenal Ines untuk kali pertama dan langsung tertarik akan kepribadian dimiliki.

Ya, meski tak pernah mendapatkan respons baik dari wanita yang
Bab Terkunci
Membaca bab selanjutnya di APP

Bab terkait

Bab terbaru

DMCA.com Protection Status