Share

Memang Pantas

Damian berdiri di balik bangku, selayaknya bodyguard menjaga atasannya. Lelaki itu bahkan tidak melakukan sedikit saja pergerakan, memusatkan perhatian pada sang istri yang tetap diam membiarkan langit berubah menggelap perlahan. Tanpa keduanya sadari, Alex memantau dari kejauhan dengan helaan napas panjang berulang dilakukan. Sampai mata terisi oleh pergerakan dari Ines, barulah Alex berbalik memasuki rumah.

Ines berdiri dari bangku, Damian sigap memegangi istrinya untuk membantu. Tidak seperti saat di rumah sakit, Ines membiarkan tangan suaminya menyentuh. Ya, meski pada akhirnya juga tetap dilepaskan ketika kaki sudah berdiri sempurna, dan siap diajak menyisir rerumputan tebal taman. Damian berlaku seperti bayangan, berjalan di balik tubuh istrinya dan berupaya menyelaraskan langkah perlahan. Ines berhenti dan berbalik tubuh, menatap sang suami yang tergesa mengalihkan perhatian ke sisi lain.

“Aku mengizinkanmu satu kamar denganku, tapi setelah aku tertidur. Kamu harus keluar dari
Bab Terkunci
Membaca bab selanjutnya di APP
Komen (1)
goodnovel comment avatar
Baby coconut
Damian udah mau jadi bapak juga tapi masih suka ngiri mellihat Ines manja sama adeknya sendiri..kaya sendirinya gak gitu juga..
LIHAT SEMUA KOMENTAR

Bab terkait

Bab terbaru

DMCA.com Protection Status