Share

24. Bom

Saat Rainero membuka matanya dia tidak melihat Cassalyn di dekatnya. Rainero sudah tidak asing dengan hal ini karena Cassalyn selalu terjaga lebih pagi darinya.

Rainero segera turun dari ranjang, dia pergi ke arah jendela dan melihat Cassalyn sedang bermain dengan seekor anjing besar. Keduanya tampak sangat dekat. Lihatlah betapa ceria Cassalyn bermain dengan anjing itu.

Pikiran Rainero melayang, ketika dia masih kecil dia juga memiliki anjing peliharaan, tapi karena dia terlalu menyayangi anjing itu ayahnya membunuh anjing itu dan menjadikannya makanan hewan lain.

Ayahnya mengatakan bahwa terlalu menyayangi sesuatu adalah sebuah kelemahan. Dan ayahnya tidak ingin Rainero memiliki kelemahan. Pria itu juga tidak memperbolehkannya untuk jatuh cinta, karena cinta dan kasih sayang adalah sebuah kelemahan.

Ayahnya menjadikan dirinya sendiri sebagai contoh. Pria itu terlalu mencintai istrinya yang tidak mencintainya sama sekali sehingga perasaan itu terus menjadi kelemahan baginya. Dia akan
Bab Terkunci
Membaca bab selanjutnya di APP
Komen (2)
goodnovel comment avatar
Septiana Ika Indrawati
rainero gk tau aja kalau bapaknya sendiri aja pengen bunuh cassalyn, palingan ini juga ulah bapakya
goodnovel comment avatar
Cilon Kecil
apakah itu ulah Raphine lagi yg mencoba membunuh Cassalyn?
LIHAT SEMUA KOMENTAR

Bab terkait

Bab terbaru

DMCA.com Protection Status