Share

Bab 37

Saya bersama mereka. Huhuh p*tangina mereka disini? Ini benar-benar waktu bagi saya untuk berada di sini ya. Adapun kesialan saya, sepertinya kesialan saya silih berganti bulan ini.

"Silahkan masuk." kataku dengan sopan. Tentu saja, suaraku laki-laki sekarang karena itu perlu.

"Di mana Trixie, Ken?" tanya Tito.

Itu di penjara, di kamarnya. "Ahm, ada di kamar, apakah kamu ingin aku meneleponmu?"

"Oh baiklah."

"Tunggu sebentar, duduk, aku akan memanggilnya." Mereka duduk di lantai atau di kursi heheh, aku berjalan sebagai laki-laki, kamu tidak boleh lupa bahwa kamu tidak boleh menyentuh Ken ya!

Mataku melebar mengetahui bahwa Paman dan Tita tahu, kami tidur bersebelahan dan kami berdua menggunakan kamar yang sama, aku melihat mereka dari atas dan mereka tidak melihatnya karena mereka sibuk berbicara.

Aku segera memasuki kamar Trix. Dia tidak menguncinya, heh, dia tidak benar-benar mengunci pintu kamarnya.

"Hei! Apa yang kau lakukan, dasar penyihir?!" tanyaku dengan berbisik. Dia begitu
Bab Terkunci
Membaca bab selanjutnya di APP

Bab terkait

Bab terbaru

DMCA.com Protection Status