Share

Taman Belakang

"Aku bisa turun sendiri." Atika berucap pelan saat Elang tergesa-gesa turun dari dalam mobil dan membukakan pintu kursi penumpang untuknya.

Elang menggeleng tegas sebagai jawaban. "Dokter bilang kondisimu belum pulih sempurna, demi kebaikan bersama aku akan memastikan kamu tetap aman!" Pria itu mengulurkan tangan kanannya meminta Atika menggunakannnya sebagai tumpuan.

"Berlebihan sekali, aku jadi merinding." Atika bergidik ngeri tapi tetap tak mampu menahan diri untuk tidak tersipu malu.

"Kenapa sepi? Kemana yang lain?" tanya Atika ketika mereka sudah memasuki ruang tamu. Biasanya beberapa asisten rumah tangga akan datang menyambut mereka di pintu masuk, tetapi kali ini rumah itu terlihat sepi, sunyi, bahkan angin pun seperti lupa untuk berhembus siang itu.

"Mereka di tempatnya masing-masing, seperti biasa."

"Gak, ini aneh. Gak ada yang terjadi selama aku dirawat di rumah sakit, kan?"

"Sekarang kamu yang berlebihan, kamu hanya pergi dua hari. Tidak akan ada yang berubah hanya dalam b
Bab Terkunci
Membaca bab selanjutnya di APP

Bab terkait

Bab terbaru

DMCA.com Protection Status