Share

24. Kikuk

Falisha merasakan kehadiran Farah saat cincin itu disematkan di jari manisnya. Cantik dan elegan lagi-lagi kata itu yang mengusik hatinya. Dari mana pria itu tahu semuanya sedangkan sudah enam tahun berlalu, bahkan saat bersamanya pun saat masih menjadi istri siri, mereka tidak begitu dekat karena mereka sama-sama menghindar akan sebuah perasaan.

Semua keluarga menyalaminya dan di sambut antusias oleh Falisha. Untuk pertama kalinya Falisha melihat wanita paru baya itu tersenyum teduh. Entah kenapa hatinya begitu hangat saat melihat tersenyum.

“Senyumnya sangat indah, Sayang, berbahagialah selalu. Apa pun masalahnya tetaplah tersenyum,” ucap wanita paru baya itu setelah Falisha mencium punggung tangan wanita itu.

“Terima kasih Tante, tapi ...

“Nama saya Sarah, kakak kandung Hendra papa mertua kamu. Saya baru saja datang dari luar negeri, tapi kamu jangan khawatir saya akan lama tinggal di sini,” sahutnya kembali tersenyum.

“Oh begitu, makasih ya Tante sudah datang,” ucapnya sediki
Bab Terkunci
Membaca bab selanjutnya di APP

Bab terkait

Bab terbaru

DMCA.com Protection Status