Share

Bab 28

Bukh.

Bukh.

Bukh.

Aku menyerang Mas Brian dengan secepat kilat tanpa memberikan kesempatan untuk menangkis dan memblokir semua serangan yang aku lancarkan.

Akhirnya Mas Brian jatuh dan menyatakan kalah.Aku melihat sekujur tubuh Mas Brian penuh dengan keringat sampai bercucuran di mana mana.Aku mengulurkan tangan kepada Mas Brian untuk membantunya bangun duduk.

"Mas... maaf,tadi aku pukul sangat keras ya,coba aku lihat dada dan perut nya, jangan sampai ada yang memar.Kalau masih sakit biar di kompres dengan air hangat nanti aku minta Bi Jumi antarkan ke sini."aku langsung membantu Mas Brian untuk membuka bajunya.

"Tidak apa apa Bunda...karena di dunia olahraga beladiri karateka pukulan seperti yang tadi Bunda lakukan itu hal yang wajar dan lumrah.Iya ini masih sakit tapi tidak sampai memar,ini tidak apa apa kok.Bunda...sengaja ya suruh mas buka baju,ingin lihat dan pegang pegang dada dan perut mas ya."Mas Brian sambil mengerlingkan sebelah matanya dan berbisik."Bunda... sudah ngg
Bab Terkunci
Membaca bab selanjutnya di APP

Bab terkait

Bab terbaru

DMCA.com Protection Status