Share

Episode 42

Diremasnya jari-jemarinya sendiri. Ada ketakutan yang luar biasa terpancar jelas di matanya. Pandangan yang sedari tadi tertuju di luar kaca beralih menatap seseorang yang terlihat sangat tampan, dengan segala kesibukannya.

Ketika matanya berbenturan dengan mata elang itu hatinya tiba-tiba berdesir hebat. Perasaan yang selama ini selalu diusirnya hanya untuk memenangkan hati seorang Ray Dinata. Namun semua usahanya sia-sia. Kisah cintanya yang bertepuk sebelah tangan berakhir tragis.

Laki-laki itu memamerkan senyum mautnya tatkala mendekati sofa di mana dia duduk. Dan anehnya debar jantungnya makin menjadi tak beraturan.

Dengan santai, laki-laki itu, dokter Careld menjatuhkan tubuhnya di sebelah Perempuan yang sudah menjadi pasiennya beberapa tahun belakangan ini.

"Nggak usah terlalu risau, hanya tekanan jantungnya terlalu lemah. Harus sering-sering kontrol, ya. Dan jangan terlalu banyak pikiran." ucapnya dengan sabar, sambil menatap wanita yang usian

Ai

Pembaca yang budiman, mohon bintang, like dan koment nya ya Dan baca novel saya Terima kasih 😊

| Sukai
Bab Terkunci
Membaca bab selanjutnya di APP

Bab terkait

Bab terbaru

DMCA.com Protection Status