Share

Musuh yang Dikasihani

"Aku ingin menawarkan proyek yang sangat menjanjikan pada Anda, Tuan Kael."

Seringai tersungging di wajah Delano saat meyakinkan Kael.

"Proyek apa yang Anda maksud?" tanya Kael dengan ekspresi datar.

"Blue House akan menjadi lebih dan lebih besar jika Anda bisa mempekerjakan beberapa orang dengan latar belakang serta budaya yang berbeda."

"Aku sudah memilikinya!" dingin Kael menanggapi ucapan Dangelo.

"Hahaha, Tuan Kael ... Anda tak perlu kaku seperti ini. Kudengar, CEO sebelumnya lebih terbuka dan mudah menerima masukan dari orang lain. Kenapa Anda ..."

"Jangan samakan aku dan CEO terdahulu! Masing-masing dari kami memiliki konsep, misi, visi yang berbeda ...,"

"Namun tujuan yang sama, keuntungan!" Potong Dangelo tiba-tiba.

Amber dan Sabrina tampak salimg pandang dengan sinis satu sama lain, "Tuan Kael, tenanglah. Maksud Tian Dangelo adalah jika kita bisa melakukan inovasi terbaru, bukan tak mungkin Blue House akan leb

Bab Terkunci
Membaca bab selanjutnya di APP

Bab terkait

Bab terbaru

DMCA.com Protection Status