Share

31. Rencana Jahat Rono

Di bengkel pandai besi milik datuk merah. Sekelompok orang sedang berdiri dengan canggung. Jelas mereka sedang dalam kondisi yang tidak nyaman.

“Apakah kakek ini sungguh mengirimkan magang ini untuk bertemu dengan walikota?” Tindik hidung meledak marah dalam hati.

Sementara itu temannya yang bertindik di telinga sedikit mengernyit. Dia jelas kesal terhadap perlakuan datuk merah. Namun datuk merah tidak bisa dibantah sama sekali. Dengan kepribadian datuk merah yang jujur, adil dan lugas, orang orang akan membelanya. Lagipula walikota tidak pernah di tempatkan di matanya pada awalnya. Lalu mengapa dia harus menunjukan kesopanan sekarang.

Jelas datuk merah bukan orang sembarangan!

Menghela nafas dalam dalam. Sosok tindik di telinga itu hanya bisa mengikuti apa yang sudah berjalan. Lagi pula mereka sudah berusaha sebaik mungkin.

“Baiklah datuk merah, kami akan membawa anak ini untuk menjumpai wali kota,” kata bertindik telinga dengan pasarah.

“Tapi- “

“Sudah, yang terpenting sekaran
Bab Terkunci
Membaca bab selanjutnya di APP
Komen (1)
goodnovel comment avatar
Sutris
sebenernya alur ceritanya bagus,tp sayang penempatan katanya terlalu amburadul.membuat alur ceritanya jd tidak menarik dan hancur
LIHAT SEMUA KOMENTAR

Bab terkait

Bab terbaru

DMCA.com Protection Status