Share

Bab 63

"Hm.." Varsel berpikir sejenak setelah mendengar jawaban singkat dari Verlyn sembari menyentuh dagunya.

Verlyn melihat sikap Varsel yang langsung terdiam setelah mendengar jawaban darinya dan menelan ludah.

'Apa aku sudah memberikan jawaban yang, benar?' batin Verlyn.

Varsel menghela napas dan mengangguk pelan sembari menyeruput minumannya.

"Walapun buah jatuh tidak jauh dari pohonnya, alasanmu dan Kaze untuk menjadi seorang CEO di perusahaan Kizen itu, sangat–sangat–berbeda.."

Verlyn menatap heran ke arah Varsel dan memberanikan diri untuk bertanya kepadanya. "Apa maksud dari perkataan Anda itu, Nyonya Varsel?"

Varsel tersenyum. "Aku sedikit terkejut setelah mendengar alasanmu ingin menjadi seorang CEO. Wajar saja jika seorang CEO itu serakah, bukan?" jawab Varsel santai.

Verlyn menatap tajam ke arah Nyonya Varsel. 'Kenapa aku merasa, dia sedang bertele-tele, ya..'

Varsel melipat tangannya lalu menyandarkan punggungnya ke sofa sembari menyilangkan kakinya.

"Apa kau t
Bab Terkunci
Membaca bab selanjutnya di APP

Bab terkait

Bab terbaru

DMCA.com Protection Status