Share

24. Apakah dia mampu?

Satu minggu setelah beristirahat total di atas ranjang, kondisi Raylene akhirnya sedikit lebih baik. Sekarang wanita itu sedang berada di taman istana Xinlaire.

Saat ini matahari tengah memancarkan kehangatannya, tapi meski begitu tetap tidak bisa menghangatkan Raylene yang berdiri tanpa penghalang sinar matahari.

Di belakang Raylene ada Xinlaire yang saat ini baru saja kembali dari barak pasukannya. Pria itu telah pergi pagi-pagi sekali untuk melatih pasukannya. Ia kembali saat ini karena hampir waktunya sarapan.

"Siapkan sarapan di sini!" Xinlaire memberi perintah pada Edmund.

"Baik, Yang Mulia."

Beberapa saat kemudian sarapan telah dihidangkan di meja yang terletak di gazebo.

Dua pelayan dan Vivian yang ada di belakang Raylene segera mundur karena Xinlaire yang datang mendekat.

"Sudah waktunya untuk sarapan." Xinlaire berdiri di belakang Raylene.

Raylene membalik tubuhnya, pandangan Xinlaire terkunci pada sosok rapuh Raylene yang bermandikan cahaya matahari. Raylene tampak masih le
Bab Terkunci
Membaca bab selanjutnya di APP

Bab terkait

Bab terbaru

DMCA.com Protection Status