Share

BAB 24. Keputusan yang Salah

Dia meringkuk, menenggelamkan kepala di lipatan lutut. Ke sekian kali, dia memilih keputusan yang salah. Dia selalu berpikir sudah melakukan yang terbaik. Namun, yang dia dapat justru sebaliknya. Meta tidak pernah menduga kalau orang yang dia percaya, ternyata iri dan ingin menghambat perkembangannya.

“Gak perlu make over, Ta. Kamu udah cantik kok!”

“Udahlah, gak perlu ikut akademi, lebih baik kita main aja,”

“Benar banget tuh, capek belajar terus,”

Dia pikir mereka benar-benar peduli. Melakukan hal-hal itu untuk kebaikannya. Sebaliknya, mereka tidak ingin Meta selangkah di depan mereka.

“Kalian gak bangga? Teman kalian jadi model di usia yang masih terbilang sangat muda loh,”

“Memangnya kalian bangga? Non akademik, apa yang perlu dibanggain?”

Semakin diingat, semakin dada Meta terasa sesak. Dia dipertemukan dengan orang-orang yang salah.

Kejujuran Anne membuat dia mulai merasa salah dalam mengambil keputusan. Sama seperti saat dia memutuskan untuk meninggalkan Xadira. Semua berakhir
Bab Terkunci
Membaca bab selanjutnya di APP

Bab terkait

Bab terbaru

DMCA.com Protection Status