Share

Kamar Kelam

“Bangun, Pandora.”

Suara sayup – sayup dan usapan ringan silih berganti menyapa kulit wajah Pandora. Dia mengerjap pelan. Seseorang secara sengaja telah merayu mata hijau lumutnya untuk memancarkan warna yang cantik di pagi hari.

Sedikit percikan membuat Pandora terkejut. Dia menahan napas menemukan Kingston berada sangat dekat di hadapannya. Pria itu terlihat segar dan berbeda—tidak seperti kali pertama menunjukkan reaksi terhadap jaguar yang cidera. Pandora tidak mendengar sedikitpun kabar tentang peliharaan Kingston. Tetapi dia lebih dulu mengingat Aceli. Segera berpaling ke samping—hanya sebentar karena selanjutnya Pandora menelusuri wajah Kingston lekat – lekat.

“Di mana Aceli?”

“Dia bangun lebih awal darimu. Mungkin sudah bertemu ayahmu di depan.”

“Ayahku?”

“Astaga ... ayahku.”

Ledakan ingatan jatuh berserak membuat Pandora secara spontan ingin bangun, yang kemudian tersentak mengingat Kingston separuh menindihnya. Kedua lengan pria itu berada di sisi wajah Pandora. Keringat men
Bab Terkunci
Membaca bab selanjutnya di APP
Komen (7)
goodnovel comment avatar
Della Rosa
hiyanhiya aceli ayo loh kakak panda bakal kena daddy marahin
goodnovel comment avatar
Della Rosa
ayo aceli satuin daddy dan kakak panda
goodnovel comment avatar
yaniyani
nah kan aceli musti nolongin kakak panda
LIHAT SEMUA KOMENTAR

Bab terkait

Bab terbaru

DMCA.com Protection Status