Share

Bab 60: Tawaran Akmal

Pandangan kualihkan ke titik lain agar tak melihat Mas Wildan. Anak-anak sekarang sudah duduk di kursi yang kami sediakan sebelumnya.

“Maaf saya masih ada perlu. Lain kali saja. Terima kasih.” Akhirnya laki-laki pemilik suara tenor itu melangkah pergi. Pergilah. Pergilah yang jauh, Mas.

“Wah … Mas Rohim sama Adik Rheza dapat hadiah apa dari ayah?” tanya Coach Akmal ramah.

“Mobil-mobilan, Om,” sahut Rohim dengan tatapan tertuju pada kotak mobilnya.

              Kulihat Mbak Cahya mengambil bingkisan yang sudah kami siapkan dua hari yang lalu. “Oya, Pak Akmal. Ini ada hadiah buat Jenengan.” Mbak Cahya menyerahkan bingkisan itu.

“Saya tidak ulang tahun loh ini, kenapa dikasih hadiah segala?” Laki-laki itu spontan mengembangkan senyumnya. K

Bab Terkunci
Membaca bab selanjutnya di APP

Bab terkait

Bab terbaru

DMCA.com Protection Status