Share

Bab 127. Aku Tidak Bisa Mengatakannya

Zayden tampak keluar dari ruangannya dengan begitu terburu-buru. Dia akan pulang dan ingin cepat sampai ke rumahnya, karena hatinya sudah tidak tahan lagi untuk melihat Aara.

Namun, sepertinya keinginannya itu harus tertunda kala dia tidak sengaja berpapasan dengan papanya dan membuat langkah kakinya itu pun terhenti.

“Ada yang ingin papa katakan, ikutlah dengan papa,” ucap Zion. Dia lalu berjalan lebih dulu.

Tidak ada penolakan dari Zayden, dia pun kembali melangkahkan kakinya itu mengikuti papanya dari belakang.

Hingga akhirnya, mereka pun tiba di ruangan Zion. Tidak seperti dulu, tatapan kebencian dari Zayden kepada papanya itu sekarang sudah menghilang. Karena semua kesalahpahaman itu sudah terluruskan. Bukan hanya hubungan dengannya, tapi dengan mamanya pun semua itu sudah berlangsung baik seperti dulu.

“Apa yang papa katakan?” tanya Zayden.

Zion pun berbalik, dan menatap putranya itu. “Apa benar Aara sudah kembali?”

Zayden tidak terkejut dengan itu, bagaimanapun Zion adal
Bab Terkunci
Membaca bab selanjutnya di APP

Bab terkait

Bab terbaru

DMCA.com Protection Status