Share

Tahan, El!

Menikmati sejuknya udara Pantai siang itu yang sedikit berawan. Membiarkan kaki tanpa alas tersapu dinginnya air. Menatap lurus ke depan dengan kedua tangan yang berada di belakang badan. Pantai adalah pilihan terbaik saat ingin melepas stres. Walau beban tidak hilang sepenuhnya setidaknya ada detik di mana terasa sedikit ringan.

"Tante penasaran kenapa tiba-tiba kamu memutuskan ikut." Sembari menghentikan langkah kaki di samping Riehla.

"Mmm. Mendadak ingin ke Bali?" Lalu, menoleh ke arah Laras. Tersenyum lembut.

"Sebelumnya bersikeras menolak karena katanya banyak kerjaan. Apa saat ini kamu lagi lari dari tanggung jawab?" canda Laras.

Membuat wajah seperti berpikir. "Sepertinya."

Dari jarak yang cukup jauh, terdapat seorang lelaki tinggi, tampan dengan kulit putih pucat, dengan kacamata hitam yang dipakainya, berdiri dengan sorot mata terus melihat ke arah Riehla. Ya, lelaki itu Ellio. Pergi setelah membatalkan semua jadwal pekerjaan.

Ellio menyetujui ucapan Yura jika ia sebaiknya t
Bab Terkunci
Membaca bab selanjutnya di APP

Bab terkait

Bab terbaru

DMCA.com Protection Status