Share

Kemarilah, Aku Ingin Memelukmu

"Kamu nggak percaya sama aku? Orang jelas-jelas dia ngomong kayak gitu sama aku kok. Baru aja dia matikan sambungan teleponnya."

David menghela napas berat. Bukan karena dia tak percaya dengan apa yang Sisi ucapkan, tapi dia benar-benar tak habis pikir dengan jalan pikir yang Leta ambil.

Kalau sampai dia memberitahu hal ini pada Langit, sudah pasti pria itu tidak akan terima. Namun, kalau dia tidak memberitahukan pada Langit, sangat disayangkan karena ini adalah informasi yang sangat penting.

"Kamu sudah tahu dia akan tinggal di mana?" tanya David dengan suara tenang.

"Nggak, soalnya belum nanya," sahut Sisi dari ujung sana dengan acuh.

"Kenapa nggak nanya?"

David tampak kesal.

"Kamu sendiri nggak ada nyuruh," balas Sisi dengan sewot.

"Astaga!"

Seandainya saja Sisi ada di hadapannya sekarang, mungkin sudah dia cekik leher wanita itu dari tadi.

"Apa? Kamu mau marah-marah lagi sama aku? Silahkan saja, setelah itu aku nggak mau lagi kerjasama sama kamu, aku nggak mau lagi kasih tahu ke k
Bab Terkunci
Membaca bab selanjutnya di APP

Bab terkait

Bab terbaru

DMCA.com Protection Status