Share

Perbincangan Penghantar Tidur

"Apakah sebelumnya kau tidak pernah merindukanku?" Ale bertanya dengan nada kecewa.

"Bagaimana aku bisa merindukan seseorang yang hanya satu kali aku temui. Alejandro Castillo kau jangan mengada-ada." Sasmaya tertawa renyah.

"Tetapi aku selalu mengingatmu dan merindukanmu sejak pertama kita bertemu," sahut Ale dengan serius.

"Apakah kita bertemu lagi setelah pertemuan malam itu? Aku tidak ingat pernah bertemu denganmu selain di Madrid waktu itu." Sasmaya mengerutkan keningnya, menatap Ale lekat-lekat.

"Iya, tetapi kau tidak menyadarinya. Sewaktu final piala dunia 2006 di Berlin. Kau bersama putri kecilmu dan Andrea Belucci." Ale menjawabnya dengan tenang.

"Astaga! Aku sungguh tidak tahu kau berada di sana juga." Sasmaya terlihat salah tingkah mendengar pengakuan Ale.

"Wajar saja kau tidak tahu, saat itu kau cukup sibuk melindungi putrimu dari media yang mengerumuni dirimu." Ale tersenyum tipis.

"Iya, aku tidak ingin putr
Bab Terkunci
Membaca bab selanjutnya di APP

Bab terkait

Bab terbaru

DMCA.com Protection Status