Share

Bab 82. Kekhwatiran Kinan.

Suasana malam ini penuh dengan ketegangan yang hinggap di rumahnya. Kinan sedari tadi terus bolak-balik tak tentu arah. Hatinya merasa tak enak. Apalagi ketika melihat jam yang sudah menunjukkan waktu setengah delapan malam.

Dengan benda pipih yang berada di tangannya. Ia menatap ke arah pintu utama. Atun yang kebetulan lewat di hadapannya langsung menghampirinya.

“Non, kenapa? Kok sedari tadi bolak-balik aja?” tanya Atun dengan wajah kebingungan.

“Ini loh, Tun. Masa dari tadi Mas Shaka gak pulang-pulang. Padahal waktu sudah pukul setengah malam. Harusnya Mas Shaka udah pulang ini,” tutur Kinan begitu saja, dengan mata berkaca-kacanya.

Atun tertawa kecil melihat Nona Kinan seperti itu. “Mungkin Tuan Shaka tengah sibuk di kantornya Non,” Kinan mengangguk kecil. Ia bingung harus berekspresi seperti apa.

“Sudah Nona kembali ke kamar saja, jangan memikirkan Tuan Shaka,” ujar Atun seraya tersenyum manis kepada majikannya itu.

“Aku gak bisa tenang, Tun!”

“Nona nunggu Tuannya sembari du
Bab Terkunci
Membaca bab selanjutnya di APP

Bab terkait

Bab terbaru

DMCA.com Protection Status