Share

179. Enyahlah, Jika Kau Masih Ingin Hidup!

‘Jenson? Dia benar-benar Jenson? Tapi … ini tidak mungkin. Bukankah Jenson belum pulang?’ Jennifer terdiam kaku.

Saat itu, Heiner yang baru saja membuka masker Ergy langsung mengernyit. Dia belum pernah melihat wajah itu sebelumnya.

“Hah … siapa bajingan ini?” katanya kesal. “Aku tidak pernah melihatmu, tapi berani sekali kau ikut campur urusanku?!”

Dia memperhatikan tato di leher kanan Ergy, lalu kembali berujar, “apa kau preman?”

“Enyahlah, jika kau masih ingin hidup!” sambar Ergy menekan kesabarannya.

Alih-alih menurut, Heiner malah tertawa lebar. “Kau pikir aku anak kecil yang langsung pergi hanya karena kau memintanya?!”

Heiner yang emosi langsung melayangkan tinjunya ke arah Ergy. Namun, Ergy bisa menghindarinya, dan lantas merengkuh lengan Heiner untuk membekuknya ke belakang. Tanpa diduga, Alston yang hendak menusuk Ergy, malah tak sengaja menancapkan belatinya ke perut Heiner.

“Ugh!” Kening Heiner seketika mengernyit seiring darah yang merembes dari perut kirinya.

Dia memici
Locked Chapter
Continue to read this book on the APP
Comments (1)
goodnovel comment avatar
Inura Lubyanka
Happy reading semuanya
VIEW ALL COMMENTS

Related chapters

Latest chapter

DMCA.com Protection Status