Share

BAB 103

Theo tiba-tiba tidak bisa lagi menahan tubuhnya dan langsung terjatuh ke lantai. Nadine tersenyum senang karena ibunya benar. Obat itu akan segera bereaksi, jadi dia tidak perlu khawatir.

Nadine segera membantu Theo untuk duduk kembali di kursinya. Theo menatap Nadine dengan marah. Dia sadar tapi sama sekali tidak dapat menggerakkan tubuhnya. Dia berusaha keras untuk menggerakkan tubuhnya tapi sama sekali tidak berhasil. Theo bahkan tidak dapat menggerakkan mulutnya.

"Jangan khawatir tuan. Anda hanya akan lumpuh untuk sementara. Aku minta maaf karena harus bertindak sejauh ini. Tapi hanya ini satu-satunya cara untuk menyelamatkan masa depan saya," ucap Nadine sambil memperbaiki posisi duduk Theo, sampai sesuai dengan yang dia inginkan.

Dia lalu berdiri di hadapan Theo dengan senyum senang karena sepertinya rencananya berhasil.

"Ibuku memang ahli strategi yang hebat. Dan aku adalah eksekutor yang luar biasa. Anda pasti bahagia apabila memiliki istri dan ibu mertua seperti kami. Sayangn
Bab Terkunci
Membaca bab selanjutnya di APP

Bab terkait

Bab terbaru

DMCA.com Protection Status