Share

55.Kejutan

Rucita menjerit kesakitan dengan tubuh yang menegang kaku, hingga kepalanya membentur punggung tempat tidur. Steve mencoba menenangkan Rucita yang menangis karena rasa sakit dan pedih itu sungguh menyiksanya. Steve tidak memaksa, ia membiarkan Rucita mengontrol emosi dengan cara menciumi wajah gadis itu dan membisikkan kata cinta, serta terus memuji istrinya. 

Setelah napas Rucita kembali teratur, Steve kembali menggerakkan tubuhnya dengan perlahan. Rucita masih meremas seprei dengan kuat dengan tubuh yang masih sangat kaku. 

"Sayang, jangan tegang! Ini tidak apa-apa dan akan baik-baik saja. Nikmati saja ya. Saya janji jika masih terasa sangat sakit, saya akan berhenti, oke?" bisik Steve dengan lembut. Ia merasa heran dengan senjatanya yang belum menunjukkan tanda-tanda akan segera sampai. Ini baru pertama kali seumur hidupnya ia bercinta selama dua jam dan ini sungguh luar biasa. 

Steve masih terus memacu tubuhnya perlahan dan sangat hati-hati. B

Bab Terkunci
Membaca bab selanjutnya di APP
Komen (1)
goodnovel comment avatar
Rosstaza
Biar Rucita sm Steve Ka
LIHAT SEMUA KOMENTAR

Bab terkait

Bab terbaru

DMCA.com Protection Status