Share

Sulit Menjaga Image

"Apakah Kamu sadar dengan apa yang Kamu katakan barusan?" tanya Milla tidak habis pikir.

Tadinya Milla berpikir orang tampan seperti Eddy pasti memiliki selera yang bagus soal penataan dan keindahan, itu sebabnya dia bertanya tentang tanaman apa yang cocok untuk halaman vila. Siapa sangka jawaban pria ini pada akhirnya malah membuat Milla ingin muntah darah karena kesal.

Baginya ucapan Eddy itu benar-benar tidak masuk akal, bagaimana mungkin halaman yang sangat luas seperti ini hanya diplester?

Itu penghinaan atas keindahan dan estetika, oke? Tidak sekalian saja dia bikin lapangan basket atau tenis itu masih lebih baik dari pada hanya diplester semen.

Itu sungguh tidak terbayangkan bagi Milla dan sejaligus merupakan penghinaan serius terhadap profesinya sebagai arsitek.

"Ya mau bagaimana lagi? Bukankah semua tanaman menurut Kamu sulit untuk dirawat dan Kamu sendiri tahu Aku tidak ada waktu untuk mengurusnya!" kata Eddy cuek.

Dia memang tidak merasa penting untuk bolak balik mem
Locked Chapter
Continue to read this book on the APP

Related chapters

Latest chapter

DMCA.com Protection Status