Share

Hanya Mimpi

Hai Rindu lihatlah malam ini kita hanya berdua. Walau kita terkurung di dalam ruangan pasien rumah sakit. Tetapi keinginanmu tentangku selalu terwujud. Kenapa pada akhirnya aku tak bisa lepas darimu. Rahasia apa yang kau rangkai dulu dengan kakakku.

Lucu sekali pada akhirnya aku mampu mengagumi keindahan wajahmu saat terlelap. Walau aku sadar aku Raja bukan Danang seperti inginmu. Tapi bukankah kita sudah menjadi sepasang suami istri. Hanya saja semua itu belum tercatat pada buku resmi hukum negara.

Rindu orang tua kita memang sengaja aku suruh pulang. Mereka sudah terlalu lelah memikirkan semua hal tentang kita. Awalnya memang aku merasa sangat dirugikan. Tapi sungguh bukanlah maksudku mengabaikanmu.

Aku hanya membutuhkan waktu untuk menerima semua ini dengan lapang dada. Hai lihatlah Nona bukankah garis tangan kita serasi. Ah sudahlah entah ini perlambang jodoh atau bukan.

Ah sudahlah entah kebetulan golongan darah kita sama itu jodoh atau bukan. Tetapi nyatanya kita sudah terhu
Bab Terkunci
Membaca bab selanjutnya di APP

Bab terkait

Bab terbaru

DMCA.com Protection Status