Share

208. BICARA DARI HATI KE HATI

Anna menatap sang suami dengan perasaan tidak enak, dia tersenyum kemudian menjawab, "Sebenarnya aku sudah beberapa kali merasakan hal seperti ini. Dua hari lalu saat kamu sedang berada di kantor, aku hanya sendirian di rumah dan tidak bisa keluar kamar untuk meminta bantuan. Aku langsung mengambil ponsel dan menghubungi dokter kandungan. Dokter berkata bahwa jika kontraksi ini berlangsung sesekali, maka tidak perlu dikhawatirkan. Jadi, karena itulah aku tidak bicara denganmu."

Mendengar penjelasan dari istrinya, seketika membuat Eric merasa kesal. Seharusnya dia menjadi suami yang siaga, menjaga Anna di masa-masa istrinya itu akan melahirkan.

Namun, Eric malah pergi ke perusahaan dan meninggalkan Anna sendirian di rumah. Akhirnya saat itu juga Eric memutuskan bahwa mulai besok dia akan bekerja dari rumah saja. Eric tidak mau lagi terlewat ketika sang istri sedang merasa kesakitan.

"Maafkan aku tidak ada di sisimu ketika kamu sedang kesakitan seperti tadi. Aku berjanji, mulai besok
Bab Terkunci
Membaca bab selanjutnya di APP

Bab terkait

Bab terbaru

DMCA.com Protection Status