Share

Maaf ya,

Hingga pertemuan itu berakhir menjadi sebuah pertanyaan besar di kepala Berliana. Ini bukan main-main kan? Apa kesalahan yang ia buat sudah terlalu jauh? Dan yang paling mengerikan, yang mengganggu pikirannya, siapa yang merasa iri dengan kedekatan antara dirinya dan Vero?

Ah tidak, tidak mungkin Pak Janur. Kalau ternyata benar laki-laki itu mana mungkin ia sampai repot-repot memperingatkannya. Lagi pula Pak Januar tak pernah cemburu dengan siapa pun yang masuk sebagai karyawan baru di kedai ini. Siapa pun orangnya, dia hanya akan mengerjakan pekerjaannya kemudian pulang seperti biasa.

Apa mungkin Wilda? Laki-laki itu memang seminggu yang lalu datang ke Berliana untuk meminta kenaikan gaji. Ia merasa waktu yang dihabiskannya di Restoran Janda ini sudah cukup. Loyalitas dan kerja kerasnya jangan ditanya lagi. Dan Berliana pun tidak marah saat ia mendatangi ruangannya. Terus terang soal itu, soal gajinya yang masih di bawah anak kemarin sore.

Bab Terkunci
Membaca bab selanjutnya di APP

Bab terkait

Bab terbaru

DMCA.com Protection Status