Share

Selamat Pagi

“Selamat pagi.”

Embun pagi sudah menguap dari tadi. Matahari sudah hampir tinggi. Jalanan di depan restoran semakin ramai.

Akhir pekan, banyak orang yang pergi. Sekedar melepas penat atau bahkan hingga pergi keluar kota. Menyisakan sesak isi kepalanya di rumah. Memilih mengisi ulang kepalanya dengan hal-hal menyenangkan.

Garis putih bibir pantai. Terpaan angin yang membawa bulir-bulir air dari air terjun. Atau sekedar membaca buku di tempat sejuk yang sepi.

Semua punya tujuan yang sama. Yaitu agar senin besok, hari baru diisi oleh semangat baru.

“Uhhhhh .... Hemmm .... Pagi juga Ver!” Berliana melenguh. Menarik selimutnya menyingkir dari tubuhnya. Melemaskan semua otot-otot di tubuhnya.

“Nyenyak sekali ya tidurnya?” tanya Vero.

Berliana mengangguk. “He’eemmm ... huaaahhhhh

Locked Chapter
Continue to read this book on the APP

Related chapters

Latest chapter

DMCA.com Protection Status